Setengah Jam

Pagi ini saya ke garasi dan melihat mobil saya sudah 2 minggu lebih diam tidak dipakai,saya masuk kedalam mobil,hidupkan mesin mobil dan ijin keluar sebentar agar engine mobil bergerak dan semua berfungsi baik,saya melihat jalanan sepi,tidak banyak orang diluar, juga tidak tampak mobil,motor lalu lalang,ditengah jalan yang sepi saya merenung bagaimana hati banyak orang saat ini,apakah mereka juga mengalami kesepian,apa yang mereka

lakukan untuk mengatasi kesepian dan kebosanan mereka.

Saya tinggal di panti rehabilitasi narkoba dan hari ini ada 25 anak tinggal bersama saya,saat ini mereka tidak ada yang boleh keluar,semua kegiatan kita lakukan dalam panti,kunjungan dari pihak luar juga tidak diperbolehkan, Bahkan sampai hari ini saya sudah menolak 7 siswa yang ingin di rehabilitasi,

karena situasi tidak memungkinkan,

Hati saya sedih kalau mendengar ada keluarga yang sampai menangis memohon agar anaknya dapat tinggal di Rumah Damai,tapi keadaan tidak memungkinkan saya untuk menerima siapapun masuk saat ini.

Saya hanya berdoa agar kesepian ini bisa segera berlalu dan pandemi Corona bisa segera teratasi dan sementara menunggu waktu itu tiba,saya akan terus memuji TUHAN dan puji pujian kepada TUHAN tetap ada didalam mulut saya.

Alkitab berkata dalam

Mzr 34:2 “Aku hendak memuji TUHAN pada segala waktu; puji-pujian kepada-Nya tetap di dalam mulutku.”

Saya tidak kesepian karena ada Yesus bersama dengan saya dan saya akan penuhi hati saya dengan pujian,saya berdoa ditengah kesepian saudara,biar hati kita tetap penuh dengan pujian.

Sambil mengarahkan mobil saya kembali kerumah saya naikkan pujian kepada TUHAN bahwasanya untuk selamanya kasih setiaNya.

1/2 jam berlalu dan saya sudah sampai dirumah kembali.

Terima kasih TUHAN,saya akan tetap memuji TUHAN di segala waktu dan saya percaya waktu kegirangan itu akan datang,TUHAN baik